Kampanye dengan menyerang GOLPUT adalah segoblok-gobloknya kampanye :p
Target kampanye itu mestinya :
1. Undecided Voters, kelompok yang mau memilih tapi belum memutuskan
2. GOLPUT, kelompok yg apatis pada proses politik atau yang menganggap tidak ada pilihan yang cocok atau yang memutuskan ga memilih karena terbentur waktu/jarak/administrasi
3. Pendukung dari kelompok lawan.
Kalo mereka yang mengaku pendukung satu calon lalu sibuk berantem dengan pendukung calon lain, mereka bukan sedang kampanye, tapi emang demen berantem/ribut aja, nah kebetulan sekarang topiknya Pilpres.
Mengubah pilihan seseorang pendukung itu yang paling sulit, meskipun bukan tidak mungkin. Tapi yang pasti tidak ada yg akan pindah pilihan dengan diajak berantem.
Demikian juga mereka yg GOLPUT, dengan berbagai alasannya, adalah target market pemasaran / kampanye ini.
Coba periksa logika berpikirmu kalo mau mengajak orang memilih calonmu dengan mengejek/menyerang mereka?
Memilih untuk tidak memilih itu juga esensi demokrasi, karena itu selalu ada pilihan ABSTAIN dalam proses demokrasi.
Ayo, kampanyekan calonmu dengan cerdas 🙂